Awan kembali menghitam
Angin kencang menghantam pepohonan
Kodok ngorek memanggil kawan-kawan di balik bebatuan
Aku hanya berkawan dengan rindu
Menikmati alunan rintik hujan yang merdu
Menanti bayangmu yang kini kian semu
Ternyata benar
Malam ini kau tak kunjung datang
Biasanya saja seperti jalangkung
Datang tak diundang, pulang tak diantar
Kau selalu membuat kejutan
Membuat bahagiaku tak membosankan
Kini canda menjadi candu
Ceria tak lagi setia
Sepi enggan menepi
Dan kamu,
tak lagi milikku
Oleh: Syifauddin, Puan yang tak mau tahu.
hh