Matahari bersinar cerah di kotamu
Bersinar pula dunia imajinasiku
Tak meninggalkan jejak bayangan sedikitpun
Namun, saat gerombolan awat pekat mendekat
Sosok rupamu seketika menghampiri, terlukis dalam imajinasi
Ah…terlalu cepat, hujan mengguyur
Mengusirmu dalam sekejap
Kini, keresahan ini tak kunjung reda
Meski tetesan awan pekat sudah berhenti berjatuhan
Rasa ini masih mengembun
Meninggalkan tetesan rindu yang perlu dipahami
Tapi, tidak bisa dikompromi
Setiap saat setiap waktu
Selalu menjelma, menghantui
Ah, sudahlah…cukup!
Tekadku bulat, tak bisa digugat
Aku akan memperteguh keimananku
Ku katakan dalam hati sambil berbisik
Saat ini aku belum membutuhkan kau
(yang ku rindu)
Oleh: El-Fath
Comments