Baladena.id, Demak – Tim KKN UIN Walisongo Semarang Posko 55 di Desa Teluk, Kecamatan Karangawen melakukan gotong royong bersama masyarakat dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD ) Kabupaten Demak, Selasa (04/02).
Aksi cepat tanggap yang dilakukan ini disinyalir berawal dari meluapnya genangan air di Desa Teluk, mulai di Dusun Pendem sampai ke Dusun Kajar. Walau potensi meluap air kali tersebut tidak sampai merambah ke rumah warga, akan tetapi air yang meluap sampai merusak tanaman-tanaman sekitar kali sehingga perlu dilakukan pemberdayaan kualitas tanggul kali tersebut.
Demi memastikan apakah potensial banjir di dusun tersebut berada pada level waspada, Pemimpin Kecamatan Demak Sugeng Pujiono juga ikut turun langsung ke lokasi potensial banjir tersebut. Sugeng Pujiono menegaskan agat tidak menganggap remeh peristiwa meluapnya genangan air ini.
“Walaupun ini merupakan hal yang jarang terjadi, akan tetapi kita tetap harus antisipasi dan mencegah terjadinya banjir. Kita lebih baik mencegah dengan antisipasi tinggi seperti meninggikan tanggul sungai dan membersihkan sampah-sampah di sekitar kali,” tegas Sugeng Pujiono.
Desa Teluk memiliki beberapa kali/aliran sungai yang panjang dan tedapat di setiap dusun. Air kali yang terdapat di Desa Teluk sejatinya jarang meluap. Biasanya meluap karena kiriman sampah-sampah dari atas yang menyebabkan tersumbatnya aliran air kali di Desa Teluk. Kejadian ini hanya akan terjadi pada musim penghujan, itupun kalau intensitas curah hujan yang sangat tinggi.
Koordinator Desa KKN UIN Walisongo Posko 55 Tazkiyatun Nafsi Azzahro menyatakan bahwa Tim KKN Posko 55 akan memaksimalkan tenaga dan pikiran untuk membantu warga Desa Teluk. Dalam hal penaggulangan bencana ini, Tim KKN Posko 55 ini akan meberikan solusi interaktif yang meminimalisir terjadinya penguapan air kali untuk kesekian kalinya,
“Tim KKN kami akan selalu memberikan solusi interaktif untuk mengatasi beberapa problem yang ada di Desa ini. Kami akan memaksimalkan tenaga dan pikiran untuk membantu warga.” ujar Tazkiyatun
Disela-sela bergotong royong dengan warga Desa Teluk, Tim KKN Posko 55 juga sembari mengingatkan warga akan tidak baiknya membuang sampah di sembarangan tempat, apalagi sampai membuang sampah di sekitaran kali. Harapannya, warga Desa Teluk dapat lebih menyadari pentingnya menjaga kebersihan. (Red: Wahyu)
